Dai, seorang mahasiswa, sedang menikmati pesta minum-minum yang meriah bersama sahabatnya Yuto, gadis yang gemar berfoya-foya secara seksual Azu, dan Noah yang rapi dan serius. Namun, saat keduanya mabuk, Dai terkejut menyaksikan Yuto terlibat dalam momen-momen yang berani dan intim bersama Azuma dan Noah. Dai yang diam-diam menaruh hati pada Noah, menghabiskan malam yang menyiksa, tersiksa oleh ketidakdewasaannya sendiri dan perasaan tidak berdaya. Azu berbisik manis kepadanya, "Kau masih perawan, bukan? Kalau begitu, kenapa kau tidak 'mencobanya' denganku?" Meski bingung, Dai diliputi hasrat yang tak tertahankan dan saat ia menyentuh Azu untuk pertama kalinya, ia pun tenggelam dalam kenikmatan itu. Saat aksi mereka berlanjut, Azuma mulai mengembangkan perasaan khusus terhadap Dai. Akan tetapi, Dai masih memiliki perasaan terhadap Noah, dan hubungannya dengan Yuto juga menjadi terjalin, dan emosi yang tidak dapat dibendung oleh akal sehat berputar di antara ketiganya. --Akhir seperti apakah yang menanti para mahasiswa ini di penghujung masa muda dan hasrat mereka, jalinan cinta dan kenikmatan mereka?