Emma kembali ke rumah mertuanya, tempat ayah mertuanya tinggal sendirian, untuk mengunjungi makam ibu mertuanya. Malam itu, ayah mertuanya menyaksikan putra dan menantunya berhubungan seks, dan marah kepada putranya karena tidak memuaskan Emma. Keesokan harinya, saat Emma sedang membersihkan kamarnya, ia menghampirinya dan mengatakan ia boleh membuatnya orgasme berulang-ulang. Emma menolak, tetapi karena ayah mertuanya terus membuatnya orgasme...