Saya pindah ke Tokyo untuk kuliah. Hidup saya sendiri seharusnya penuh harapan, tetapi tanpa saya sadari, hidup saya berubah menjadi hambar tanpa seorang pun untuk diajak bicara. Lalu, suatu hari, Luisa, seorang ibu tunggal dengan seorang putri kecil, pindah ke kamar sebelah. Entah kenapa, saya tidak bisa meninggalkannya sendirian, menyaksikan perjuangannya menjadi seorang ibu meskipun perawakannya kecil. Seharusnya itu hanya bantuan kecil, tetapi ketika dia tersenyum dan berkata, "Terima kasih," hati saya benar-benar tersentuh...